Muslim.or.id
khutbah jumat
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
Muslim.or.id
No Result
View All Result
MUBK Februari 2023 MUBK Februari 2023

Inilah Macam-Macam Pengobatan Syar’i

dr. Adika Mianoki, Sp.S. oleh dr. Adika Mianoki, Sp.S.
31 Maret 2020
Waktu Baca: 6 menit
0
apa saja pengobatan syar'i itu
164
SHARES
908
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Seorang dokter muslim harus memahami  tentang pengobatan syar’i yang bersumber dari Al Qur’an dan As Sunnah, serta mengkabarkan kepada pasien dan mengajarkan kepada mereka. Di antara pengobatan syar’i yang penting untuk diketahui :

Daftar Isi sembunyikan
(1). Berobat dengan Al Qur’an
(2). Ruqyah dan Doa-Doa Nubuwah
(3). Air Zam-Zam
(4). Madu

(1). Berobat dengan Al Qur’an

Allah Ta’ala berfirman,

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاء وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ

“Dan Kami turunkan dari Al Qur’an suatu yang menjadi obat dan rahmat bagi orang-orang yang beriman “ ( Al Isra’:82)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengobati dirinya dengan bacaan Al Qur’an. Demikian pula ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha pernah memegang kedua tangan Rasululllah, kemudian membacakan (ayat Al Qur’an) pada keduanya, kemudian mengusap dengan kedua tangan beliau ke seluruh tubuhnya dalam rangka berharap barokah dari kedua tangan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “ Hal yang sudah diketahui bahwa sebagian perkataan memiliki kekhususan dan manfaat untuk memberikan pengaruh kesembuhan. Maka tidak diragukan lagi tentang keutamaan kalam Rabbul ‘alamin, yang keutamaannya terhadap seluruh perkataan  seperti keutamaan Allah terhadap seluruh makhluk-Nya. Kalam Allah merupakan obat yang sempurna dan bemanfaat, sekaligus cahaya dan petunjuk, serta rahmat yang luas. Seandainya diturunkan kepada gunung, niscaya gunung tersebut hancur  karena kebesaran dan keagungan-Nya “.

Maka hendaknya seorang dokter muslim juga mengajarkan kepada pasien ruqyah dengan Al mu’awwidzaat (surat Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Naas), Ayat Kursi, serta surat Al Fatihah. Dari sahabat Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu bahwasanya ada sekelompok sahabat Rasulullah yang sedang melakukan perjalanan. Kemudian mereka sampai ke suatu kampung Arab kemudian meminta izin untuk bertamu. Namun masyarakat tersebut menolak untuk menjamu mereka. Suatu saat pimpinan masyarakat tersebut disengat binatang, kemudian mereka berusaha mengobatinya dengan segala yang mereka punya namun tidak bermanfaat sedikitpun. Sebagian di antara mereka berkata, “ Bagaimana jika engkau menemui sekelompok orang yang datang kepada kita, barangkali mereka punya sesuatu untuk mengobati”. Maka mereka pun mendatangi para sahabat dan berkata, “ Wahai kaum pendatang, sesungguhnya pemimpin kami disengat binatang. Kami telah mencoba berbagai pengobatan  namun tidak bermanfaaat. Apakah kalian punya sesuatu untuk mengobati?” Maka di antara para sahabat ada yang menjawab, “ Ya. Demi Allah, saya akan meruqyah. Akan tetapi kami telah meminta izin untuk bertamu kepada kalian, namun kalian tidak mau menjamu kami. Aku tidak akan meruqyah sampai kalian memberi kami imbalan”. Kemudian mereka memberikan hadiah kambing. Sahabat tersebut meruqyah dengan meludah dan membacakan surat Al Fatihah sehingga pemimpin tersebut sembuh. Setelah itu sahabat tersebut kembali kepada kelompoknya. Salah seorang di antara sahabat berkata , “ Bagilah kambing tersebut! “. Namun orang yang meruqyah berkata, “Jangan kalian lakukan sampai kita bertemu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menjelaskan kepada beliau. Akhirnya mereka bertemu Rasulullah dan menjelaskan yang terjadi kepada beliau. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Siapa yang memberitahu kalian bahwa surat Al Fatihah adalah ruqyah? Ambillah kambing-kambing tersebut dan aku juga diberi bagian” (Muttafaqun ‘alaih)

Baca Juga: Ruqyah dengan Madu, Habbatus Sauda dan Minyak Zaitun

(2). Ruqyah dan Doa-Doa Nubuwah

Diriwayatkan dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata, “ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah meminta perlindungan kepada Allah untuk anggota keluarganya.  Beliau mengusap dengan tangan kanannya dan berdoa :

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ وَاشْفِه وأَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَآءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

 “ Ya Allah, Rabb manusia, hilangkanlah kesusahan dan berilah dia kesembuhan, Engkau Zat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain”  (Muttafaqun ‘alaihi)

Diriwayatkan pula dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berdoa kepada orang yang sakit :

بِسْمِ اللهِ تُرْبَةُ أَرْضِنَا، بِرِيْقَةِ بَعْضِنَا، يُشْفَى سَقِيْمُنَا بِإِذْنِ

“ Dengan menyebut nama Allah , dengan debu tanah kami, dan ludah salah satu dari kami, mudah-mudahan yang sakit di antara kami diberi kesembuhan, dengan izin Rabb kami) ” (Muttafaqun ‘alaihi)

Diriwayatkan dari ‘Utsman bin Abul ‘Aas ats Tsaqafy, beliau pernah mengadu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam  tentang rasa nyeri yang dia dapatkan pada dirinya sejak dia masuk Islam. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepadanya, “ Taruh tanganmu pada bagian yang sakit dan ucapkanlah, Bismillah sebanyak tiga kali. Kemudaian ucapkanlah sebanyak tujuh kali : 

أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ

“Aku berlindung kepada Allah dan kekuatan-Nya dari kejahatan yang aku temui dan aku takuti ” (H.R. Muslim)

Baca Juga: Meruqyah Perempuan yang Sedang Haidh

(3). Air Zam-Zam

Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdullah radhiyallahu ‘anhuma, beliau pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ

“ Air Zam sesuai dengan (keinginan) orang yang meminumnya “ (H.R Ibnu Majah, shahih)

Ibnul ‘Arabi rahimahullah berkata, “ Efek penyembuhan dengan air zam-zam tetap ada sampai hari kiamat, bagi orang yang benar niatnya dan tidak mendustakannya, serta tidak minum hanya untuk mencoba-coba. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertawakal ”

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “ Saya dan sebagian orang yang lain telah mencoba minum air zam-zam untuk tujuan menyembuhkan dari berbagai penyakit. Dengan izin Allah penyakit tersebut dapat hilang” Beliau juga pernah berkata, “ Saya pernah tinggal di Mekah beberapa waktu. Saya sakit dan tidak menemukan dokter maupun obat-obatan. Saya kemudian berobat sendiri dengan surat Al Fatihah dan meminum air zam-zam. Saya membacakan di atas air zam-zam surat Al Fatihah beberapa kali kemudian saya meminumnya. Setelah itu penyakit tersebut dapat sembuh. Semenjak itu, saya berikhtiar dengannya untuk banyak penyakit dan ternyata dapat bermanfaat ”

Baca Juga: Keutamaan dan Keistimewaan Air Zamzam

(4). Madu

Allah Ta’ala menjadikan di dalam madu ada oabat untuk penyakit-penyakit. Allah Ta’ala berfirman :

يَخْرُجُ مِن بُطُونِهَا شَرَابٌ مُّخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيهِ شِفَاء لِلنَّاسِ

“Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia “ (An Nahl:69)

Diriwayatkan dari sahabat Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

الشِّفَاءُ فِيْ ثَلاَثَةٍ: شَرْبَةِ عَسَلٍ وَشَرْطَةِ مِحْجَمٍ وَكَيَّةِ نَارٍ وَإِنِّيْ أَنْهَى أُمَّتِيْ عَنْ الْكَيِّ

“ Kesembuhan ada dalam tiga perkara , minum madu, pada sayatan pisau bekam, dan pengobatan kay menggunakan api. Namun aku melarang dari umatku berobat dengan kay “ (H.R. Bukhari)

Baca Juga:

  • Bisakah Habbatus Sauda dan Madu Mencegah dan Mengobati Wabah?
  • Berobat Dengan Sedekah ?

Diterjemahkan dari buku Risalah ilaa at Thabib al Muslim hal 19-21 karya Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid hafidzahullah

Penerjemah : Adika Mianoki

Artikel: Muslim.or.id

Tags: air zam zamalquranberobat dengan alqurankesehatankesehatan islamkhasiat air zam-zamkhasiat madumadumanfaat air zam-zammanfaat maduobatobat syar'ipengobatanpengobatan ruqyahpengobatan syar'iruqyahsehat
kenali bahaya syiah kenali bahaya syiah kenali bahaya syiah
dr. Adika Mianoki, Sp.S.

dr. Adika Mianoki, Sp.S.

Alumni dan pengajar Ma'had Al Ilmi, S1 Kedokteran Umum UGM, penulis buku "Jawaban 3 Pertanyaan Kubur"

Artikel Terkait

Misinformasi Kesehatan

Bahaya Misinformasi dalam Bidang Kesehatan dan Bagaimana Seorang Muslim Bersikap

oleh dr. M Saifudin Hakim, M.Sc., Ph.D.
8 April 2022
0

Selama masa pandemi, banyak sekali kita jumpai informasi, berita, dan kabar yang belum tentu teruji kebenarannya. Sayangnya, sebagian di antara...

Varian Delta Covid 19

Varian Delta, Bagaimana Kita Bersikap?

oleh dr. M Saifudin Hakim, M.Sc., Ph.D.
23 Juni 2021
1

Sebagaimana beberapa negara di Asia, Indonesia mulai menghadapi lonjakan kedua kasus COVID-19 yang jauh lebih besar.

Pengobatan Telarang dalam Islam

Pengobatan Telarang dalam Islam

oleh dr. Adika Mianoki, Sp.S.
26 Agustus 2021
0

Sudah merupakan naluri, bahwa orang yang sakit akan berusaha mencari pengobatan yang terbaik agar penyakitnya bisa sembuh. Namun perlu diperhatikan,...

Artikel Selanjutnya
Disinfeksi Corona

Donasi | Di Bulan Ramadhan, Kita Lawan Corona

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id
Muslim.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslimah.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah