Muslim.or.id
khutbah jumat
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
Muslim.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslim.or.id Donasi muslim.or.id

Makna “Al-Baqiyaat As-Sholihaat”

Ahmad Anshori, Lc oleh Ahmad Anshori, Lc
3 Juni 2022
Waktu Baca: 4 menit
0
Al-Baqiyaat As-Sholihaat
182
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillahirrahmanirrahim.

Di dalam surah Al-Kahfi ayat 46, Allah Ta’ala berfirman,

ٱلۡمَالُ وَٱلۡبَنُونَ زِينَةُ ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَاۖ وَٱلۡبَٰقِيَٰتُ ٱلصَّٰلِحَٰتُ خَيۡرٌ عِندَ رَبِّكَ ثَوَابٗا وَخَيۡرٌ أَمَلٗا

“Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia, tetapi al-baqiyaat as-sholihaat (amal kebajikan yang terus-menerus) itu lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.” (QS. Al-Kahfi: 4)

Ada dua penjelasan para ulama tentang makna al-baqiyaat as-sholihaat pada ayat ini:

Pertama, al-baqiyaat as-sholihaat adalah bacaan zikir berupa tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir.

“SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LAA ILAAHA ILLALLAH WALLAHU AKBAR”

Keterangan ini bersumber dari sejumlah ulama, di antaranya:

Pertama: Abdullah bin Abbas –radhiyallahu ‘anhuma–

Ibnu Katsir rahimahullah menukil keterangan dari Ibnu Abbas tentang makna al-baqiyaat as-sholihaat,

قال ابن عباس : الباقيات الصالحات هي سبحان الله والحمد لله ولا اله الا الله والله أكبر

Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata, “Al-baqiyaat as-sholihaat adalah bacaan zikir ‘subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaaha illallallah wallahu akbar.'”

Kedua: Utsman bin Affan –radhiyallahu ‘anhu–

Di dalam riwayat Imam Ahmad rahimahullah, yang bersumber dari Al-Harits Maulanya Utsman. Pada suatu hari, Al-Harits bertanya kepada sahabat Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu,

فما الباقيات الصالحات؟

“Apa yang dimaksud al-baqiyaat as-sholihaat?“

Sahabat Utsman radhiyallahu ‘anhu menjawab,

هي لاإله إلا الله، وسبحان الله، والحمدلله، والله أكبر، ولا حول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم

“Maksudnya adalah bacaan laa ilaaha illallallah, wa subhanallah, walhamdulillah, wallahu akbar, walaa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim.”

Di dalam riwayat dari sahabat Utsman terdapat tambahan bacaan “walaa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim.”

Ketiga: Qotadah dan Hasan Al-Bashri –rahimahumallah–

Beliau berdua menerangkan makna al-baqiyaat as-sholihaat adalah bacaan zikir laa ilaaha illallah, wallahu akbar, walhamdulillah, wa subhaanallah. (Tafsir Ibnu Katsir, pada tafsir surah Al-Kahfi ayat 46)

Baca Juga: Tafsir Ringkas Surah Al-Fatihah (Bag. 1)

Jika kita perhatikan keterangan dari Ibnu Abbas, Utsman, Qotadah, dan Hasan Al-Basri di atas, bacaan zikir al-baqiyaat as-sholihaat berbeda-beda urutannya. Ada menyebut bacaan tasbih (subhanallah) di awal, ada yang bacaan tahlil (laa ilaaha illallah) di awal. Ini menunjukkan bahwa urutan zikir al-baqiyaat as-sholihaat tidak baku, ia boleh berubah-ubah. Yang penting isinya adalah bacaan tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir, atau boleh ditambahkan bacaan “walaa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim”, sebagaimana riwayat ‘Utsman.

Kedua, al-baqiyaat as-sholihaat adalah salat lima waktu.

Tafsiran ini bersumber dari Ibnu Abbas dan Amr bin Surohbil. (Tafsir At-Thabari)

Ketiga, al-baqiyaat as-sholihaat adalah seluruh amal saleh.

Abdurrahman bin Zaid mengatakan,

هي الأعمال الصالحة كلها

“Al-baqiyaat as-sholihaat maksudnya adalah seluruh amal saleh.” (Tafsir Ibnu Katsir)

Keterangan ini juga bersumber dari sahabat Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma. Beliau radhiyallahu ‘anhuma mengatakan,

إنها كل عمل صالح من قول وفعل يبقى في الآخرة

“Maksudnya adalah semua amal saleh, baik yang berupa ucapan ataupun perbuatan, pahalanya akan langgeng di akhirat.” (Tafsir Al-Qurtubi)

Penafsiran ini dikuatkan oleh Ibnu Jarir At-Thobari dan diaminkan oleh Al-Qurtubi rahimahumallah. Beliau menegaskan di dalam kitab tafsir beliau,

وَهُوَ الصَّحِيحُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ، لِأَنَّ كُلَّ مَا بَقِيَ ثَوَابُهُ جاز أن يقال له هذا

“Inilah pendapat yang tepat, insyaallah. Karena setiap perbuatan yang pahalanya langgeng sampai ke akhirat boleh disebut sebagai al-baqiyaat as-sholihaat (amal saleh yang tersimpan pahalanya).“

Kemudian beliau menukil sebuah nasihat seorang ulama,

الْحَرْثُ حَرْثَانِ فَحَرْثُ الدُّنْيَا الْمَالُ وَالْبَنُونَ، وَحَرْثُ الْآخِرَةِ الْبَاقِيَاتُ الصَّالِحَاتُ، وَقَدْ يَجْمَعُهُنَّ اللَّهُ تَعَالَى لِأَقْوَامٍ.

“Ladang itu ada dua, ladang dunia adalah harta dan anak keturunan, kemudian ladang akhirat adalah al-baqiyaat as-sholihaat. Terkadang Allah kumpulkan dua ladang ini pada hamba-hambaNya.” (Tafsir Al-Qurtubi, pada tafsir surah Al-Kahfi ayat 46)

Sekian. Wallahu a’lam bis showab.

Baca Juga:

  • Menggabungkan Pendapat Para Ahli Tafsir
  • Tafsir Ayat Tentang “Pohon Kurma”?

***

Penulis: Ahmad Anshori

Artikel: www.muslim.or.id

Tags: Tafsirtafsir ayat alqurantafsiralquran
kenali bahaya syiah kenali bahaya syiah kenali bahaya syiah
Ahmad Anshori, Lc

Ahmad Anshori, Lc

Alumni PP. Hamalatul Qur'an Yogyakarta. Alumni Mahasiswa Fakultas Syari'ah Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia

Artikel Terkait

Surat Al-Kafirun

Keutamaan dan Kandungan Surah Al-Kafirun

oleh Muhammad Nur Faqih, S.Ag
21 Desember 2022
0

Begitu pun riwayat-riwayat lain yang juga dinilai lemah, namun saling menguatkan satu sama lain dan tidak terdapat makna yang salah....

Surat Ad-Dhuha

Surah Ad-Duha: Keutamaan dan Kandungannya

oleh Muhammad Nur Faqih, S.Ag
21 Desember 2022
0

Tidak ada dalil yang secara khusus menyebutkan keutamaan membaca surah Ad-Duha. Sehingga tidak dibenarkan seseorang membacanya disertai tujuan

Alikhlas sepertiga

Surah Al-Ikhlas Setara dengan Sepertiga Al-Qur’an?

oleh Muhammad Idris, Lc.
16 Oktober 2022
0

Hadis-Hadis yang menunjukkan Al-Ikhlas sebanding dengan sepertiga Al-Qur’an

Artikel Selanjutnya
menimbun harta

Antara "Menabung" dan "Menimbun" Harta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id
Muslim.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslimah.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah