Donasi Muslim.or.id
Muslim.or.id
khutbah jumat
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
Muslim.or.id
No Result
View All Result
Donasi Muslim.or.id Donasi Muslim.or.id

Penjelasan Malam Nisfu Sya’ban

Ahmad Anshori, Lc oleh Ahmad Anshori, Lc
7 April 2021
Waktu Baca: 4 menit
2
Malam Nisfu Syaban

Malam Nisfu Syaban

393
SHARES
2.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bismillahirrahmanirrahim …

Malam Nisfu Sya’ban atau pertengahan bulan Sya’ban, telah dibahas oleh para ulama saat mengkaji firman Allah Ta’ala,

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنْذِرِينَ * فِيهَا يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

Majelis ilmu di bulan ramadan

“Sesungguhnya Kami menurunkan Al-Qur’an di malam yang berkah, dan sesungguhnya Kami yang memberi peringatan. Di malam itu ditetapkan takdir segala urusan yang penuh hikmah.” (QS. Ad-Dukkhan: 3-4)

Daftar Isi sembunyikan
1. Pendapat tentang makna yang berkah
2. Pendapat yang kuat

Pendapat tentang makna yang berkah

Ada dua pendapat yang menyatakan tentang makna “malam yang berkah” pada ayat ini:

Pertama, malam nisfu sya’ban.

Ulama salaf yang populer memegang pendapat ini adalah Ikrimah Rahimahullah, ulama generasi tabi’in yang menjadi murid dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhuma.

Ikrimah mengatakan,

أن هذه الليلة هي ليلة النصف من شعبان ، يبرم فيها أمر السنة

“Bahwa yang dimaksud malam yang berkah pada ayat tersebut adalah malam nisfu sya’ban. Di malam itu Allah menetapkan takdir dalam satu tahun.” (Tafsir Al-Qurtubi, 19: 100, Tafsir Ibnu Katsir, 7: 246)

Kedua, malam lailatul qadar.

Pendapat ini dipegang oleh mayoritas ulama (jumhur). (Lihat keterangan ini di Tafsir At-Thabari, 11: 221-223)

Sebagaimana keterangan Ibnu Katsir, setelah menyebutkan ayat di atas, beliau Rahimahullah mengatakan,

يقول تعالى مخبراً عن القرآن العظيم أنه أنزله في ليلة مباركة ، وهي ليلة القدر كما قال عز وجل :{ إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْر} وكان ذلك في شهر رمضان، كما قال: تعالى: { شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزلَ فِيهِ الْقُرْآنُ }

“Allah Ta’ala menceritakan tentang Al-Qur’an yang mulia ini, bahwa Dia menurunkan kitab ini pada malam yang penuh berkah, yaitu malam lailatul qadar. Sebagaimana yang Allah Ta’ala firmankan dalam ayat (yang artinya), ‘Sesungguhnya Kami menurunkan Al-Qur’an di malam lailatul qadar.’ Peristiwa itu terjadi di bulan Ramadhan (pen. bukan bulan Sya’ban). Sebagaimana yang Allah tegaskan (yang artinya), ‘Bulan ramadhan, yang mana di bulan ini diturunkan Al-Qur’an.’” (Tafsir Ibnu Katsir, 7: 245)

Syaikh ‘Abdurrahman As-Sa’di Rahimahullah juga menerangkan demikian,

كثيرة الخير والبركة وهي ليلة القدر التي هي خير من ألف شهر، فأنزل أفضل الكلام بأفضل الليالي والأيام على أفضل الأنام

“Malam yang berkah, adalah malam yang banyak kebaikan dan keberkahan. Malam itu adalah malam lailatul qadar, yang lebih baik dari seribu bulan. Maka Al-Qur’an ini Allah turunkan sebagai sebaik-baik ucapan, diturunkan di malam yang paling mulia dan kepada manusia yang paling mulia (Muhammad shalallahu alaihi wa sallam).” (Tafsir As-Sa’di, hal. 771)

Baca Juga: Ngalap Berkah

Pendapat yang kuat

Tampaknya pendapat kedua yang lebih kuat. Bahwa makna “malam yang berkah” yang disebut dalam surat Ad-Dukhon ayat 3 dan 4 di atas adalah, malam lailatul qadar, bukan malam nisfu sya’ban.

Hal karena beberapa alasan berikut ini,

– keterangan mayoritas ahli tafsir bahwa makna malam yang berkah adalah malam lailatul qadar.

– diterangkan pada ayat tersebut “di malam itu ditetapkan segala perkara.”

Keterangan ini senada dengan ayat yang lain yang berbicara tentang malam lailatul qadar. Yaitu ayat 4 dari surat Al-Qodar,

تَنَزَّلُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذۡنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمۡرٖ

“Pada malam itu turun para malaikat dan Rµh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.” (QS. Al-Qodar: 4)

Diterangkan dalam tafsir Al-Qurtubi tentang makna ayat ini,

(مِنْ كُلِّ أَمْرٍ): أُمِرَ بِكُلِّ أَمْرٍ قَدَّرَهُ اللَّهُ وَقَضَاهُ فِي تِلْكَ السَّنَةِ إِلَى قَابِلٍ، قاله ابن عباس

“‘untuk mengatur semua urusan‘ maknanya adalah, segala urusan yang ditakdirkan dan ditetapkan Allah di tahun itu sampai tiba tahun berikutnya. Sebagaimana penjelasan Ibnu Abbas Radhiyallahu’anhuma” (Tafsir Al-Qurtubi 23/396).

Pendapat ini dikuatkan oleh Iman Ibnu Jarir at-Thabari di dalam tafsirnya,

والصواب من القول في ذلك قول من قال: عنى بها ليلة القدر, لأن الله جلّ ثناؤه أخبر أن ذلك كذلك لقوله تعالى ( إِنَّا كُنَّا مُنْذِرِينَ )

“Pendapat yang benar adalah yang menyatakan bahwa malam yang berkah itu maksudnya adalah malam lailatul qadar. Karena Allah Ta’ala (di ayat yang lain) mengabarkan bahwa laillatul qadar adalah seperti demikian. Berdasarkan firman Allah Ta’ala (yang artinya), ‘Sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.’” (Tafsir At-Thabari, 11: 221)

Imam Ibnu Katsir Rahimahullah juga menguatkan pendapat yang kedua ini. Beliau Rahimahullah mengatakan,

ومن قال : إنها ليلة النصف من شعبان -كما روي عن عكرمة-فقد أبعد النَّجْعَة فإن نص القرآن أنها في رمضان

“Oleh karenanya, siapa yang berpendapat bahwa yang dimaksud malam pada ayat di atas adalah malam nisfu sya’ban – sebagaimana riwayat dari Ikrimah – maka itu pendapat yang terlalu jauh. Karena nash Al-Qur’an tegas menerangkan bahwa malam itu ada di bulan Ramadhan.” (Tafsir Ibnu Katsir, 7: 246)

Wallahu a’lam bis shawab.

Baca Juga:

  • Ada Apa Dengan Perayaan Malam 27 Rajab Dan Nishfu Sya’ban?
  • Mengenal Hadits-Hadits Lemah Seputar Bulan Sya’ban

Ditulis oleh : Ahmad Anshori

Artikel : Muslim.or.id

Referensi:

  • Jami’ Al-Bayan Fi Takwil Al-Qur’an (Tafsir At Tobari), karya : Abu Ja’far Muhammad bin Jarir at-Tobari, penerbit : Dar Al Kutub Al Ilmiyah.
  • Tafsir Al Qur’an Al ‘Adhim (Tafsir Ibnu Katsir, karya : Abul Fida’ Ismail bin Umar Ibnu Katsir, tahqiq : Sami As-Salamah, penerbit : Dar Thoyyibah – Riyadh, th. 1420 H / 1999 M.
  • Al-Jami’ Liahkam Al Qur’an (Tafsir Al Qurtubi), karya : Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad bin Abu Bakr Al-Qurtubi, tahqiq : Dr. Abdullah At Turki, penerbit : Mu-assasah Ar-Risalah – Damaskus, cet. 1 th. 1434 H / 2013 M.
  • Al Kariim Ar Rahman fi Tafsir Kalam Al Mannan (Tafsir As-Sa’di), karya : Abdurrahman bin Nashir As Sa’di, penerbit : Mu-assasah Ar-Risalah, cet. 1 th. 1423 H / 2002 M.

 

Tags: amalan malam nisfu sya'banbulan sya'banfatwaFatwa Ulamaibadahkeutamaan bulan sya'banmalam nisfu sya'bannisfu sya'ban
SEMARAK RAMADHAN YPIA
Ahmad Anshori, Lc

Ahmad Anshori, Lc

Alumni PP. Hamalatul Qur'an Yogyakarta. Alumni Mahasiswa Fakultas Syari'ah Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia

Artikel Terkait

Sengaja safar agar tidak berpuasa

Fatwa Ulama: Hukum Sengaja Melakukan Safar agar Tidak Berpuasa

oleh dr. M Saifudin Hakim, M.Sc., Ph.D.
25 Maret 2023
0

Fadhilatusy syaikh, bagaimanakah hukum orang yang sengaja safar (melakukan perjalanan jauh) di bulan Ramadan agar bisa tidak berpuasa? Bagaimanakah hukumnya?

Khiyar rukyah

Serial Fikih Muamalah (Bag. 17): Mengenal Khiyar Rukyah dan Pengaruhnya terhadap Akad Jual Beli

oleh Muhammad Idris, Lc.
14 Maret 2023
0

Pada kesempatan kali ini, insyaAllah akan kita bahas lebih mendalam hak khiyar rukyah dari sisi syariat Islam.

hukum haji anak kecil

Hukum Umrah atau Haji Anak Kecil

oleh Ahmad Anshori, Lc
14 Maret 2023
0

Ada perbedaan perndapat ahli fikih tentang keabsahan umrah atau haji anak kecil.

Artikel Selanjutnya
Pelajarilah Bahasa Arab

Pelajarilah Bahasa Arab Agar Memahami Agama

Komentar 2

  1. Ubaiweb says:
    2 tahun yang lalu

    Informatif ustaz, syukron

    Balas
  2. Tekbobae says:
    8 bulan yang lalu

    artikelnya sangat bermanfaat

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id donasi muslim.or.id
Muslim.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslimah.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

Donasi Muslim.or.id