Muslim.or.id
Khutbah Jumat
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book
No Result
View All Result
Muslim.or.id
No Result
View All Result

Merasa Tak Pantas Untuk Berdakwah

Ahmad Anshori, Lc oleh Ahmad Anshori, Lc
23 November 2022
Waktu Baca: 2 menit
2
Berdakwah

Saat sesi tanya jawab kajian Ushul as-Sittah (enam kaidah penting dalam beragama) di Masjid Nabawi, Syaikh Ibrahim bin Amir Ar-Ruhaili – hafizhahullah – mendapatkan sebuah pertanyaan sebagai berikut:

Banyak dari kalangan penuntut ilmu enggan mendakwahkan ilmu yang didapatnya, saat kembali ke negerinya. Mereka berdalih dengan ayat,

أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ ۚ أَفَلَا تَعْقِلُونَ

“Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebaktian, sedang kamu melupakan diri (kewajiban)mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidaklah kamu berpikir?” (QS. Al Baqarah : 44).

“Saya masih banyak kekurangan, dan masih melakukan sebagian perbuatan dosa. Aku merasa tidak pantas untuk berdakwah, sementara diriku sendiri masih banyak kekurangan”, demikian alasan mereka. Padahal ia tahu kalau di negerinya tersebut banyak tersebar kemungkaran. Apa nasehat Anda wahai Syaikh -semoga Allah menjaga Anda-.

Syaikh menjawab:

Ini adalah tipuan setan. Para ulama menjelaskan makna firman Allah ta’ala,

أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ ۚ أَفَلَا تَعْقِلُونَ

“Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebaktian, sedang kamu melupakan diri (kewajiban)mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidaklah kamu berpikir?” (QS. Al Baqarah : 44).

bahwa maknanya adalah,

ما لامهم على الدعوة.. ما لامهم على أمر الناس في الخير، وإنما لامهم على التقصير

“Allah mencela mereka bukan karena berdakwah dan beramar makruf, tapi karena bersikap meremehkan terhadap diri sendiri.”

Sebagian ulama muhaqqiqin lainnya menjelaskan, Allah ‘azza wa jalla telah mensyariatkan dakwah atau mengajak manusia kepada kebaikan dan telah mensyariatkan pula kepada manusia untuk mengamalkan kebaikan. Apabila dia lemah dalam hal mengamalkan kebaikan,  maka jangan ia mengumpulkan keburukan dengan keburukan yang lain, yaitu meninggalkan dakwah orang lain kepada kebaikan. Seandainya dakwaan semacam ini benar, tentu tidak ada seorang pun yang pantas mengajak manusia kepada kebajikan. Karena tak seorang manusia kecuali ia memiliki kekurangan.

Akantetapi bila ia jujur dalam berdakwah, ikhlas dalam mengajak manusia kepada kebaikan,  maka sesungguhnya Allah menerima amal kebaikannya berupa ajakannya kepada manusia untuk melakukan amal kebaikan dan melarang mereka dari kemungkaran. Semoga hal ini menjadi penghapus dosanya atau memperkecil hukumannya atas kekurangan yang ada pada dirinya (tidak mengamalkan yang ia perintahkan).

Meski tidak dapat dipungkiri, ia tercela disebabkan kekurangan tersebut. Akan tetapi bukan berarti kekurangannya dalam hal amalnya, menjadi alasan untuk meraih kekurangan pula dalam dakwahnya.

***

Simak rekamannya di link berikut: https://www.dropbox.com/s/ult5g0hwq8o44ut/Fatawa%20Syaikh%20Ibrahim%20Ar-Ruhaili?dl=0, pada menit ke 9.43.

Diterjemahkan dan didengarkan langsung oleh: Ahmad Anshori
Artikel : Muslim.Or.Id

Tags: amar ma'ruf nahi munkarceramahdaidakwahdosafatwaIlmukhutbahManhajmuballigh
Ahmad Anshori, Lc

Ahmad Anshori, Lc

Alumni PP. Hamalatul Qur'an Yogyakarta. Alumni Mahasiswa Fakultas Syari'ah Universitas Islam Madinah, Saudi Arabia

Artikel Terkait

Pertengahan dalam Beragama

Fatwa Ulama: Maksud Pertengahan (Wasathiyyah) dalam Beragama

oleh M. Saifudin Hakim
26 September 2023
0

Fatwa Syekh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin   Pertanyaan: Apakah yang dimaksud dengan pertengahan (wasathiyyah) dalam beragama? Jawaban: Yang dimaksud dengan...

Tantangan Dakwah Kampus

Tantangan Dakwah Kampus

oleh Ari Wahyudi, S.Si.
25 September 2023
0

Bismillah. Apa yang sering kita dengar mengenai para mahasiswa? Mungkin kita pernah mendengar mengenai gerakan mahasiswa yang menggerakkan unjuk rasa...

Metode Dakwah untuk Orang Awam

Metode Dakwah untuk Orang Awam

oleh Muhammad Nur Faqih, S.Ag
22 September 2023
1

Dakwah merupakan amalan yang agung di dalam Islam. Tidaklah setiap rasul yang diutus di muka bumi, melainkan mereka mengemban amanah...

Artikel Selanjutnya
Iman kepada takdir

Beriman Kepada Takdir Allah (1)

Komentar 2

  1. Syarif Rangkuti says:
    8 tahun yang lalu

    ustad, adakah syarat – syarat untuk berdakwah

    Balas
    • Sa'id Abu Ukkasyah says:
      8 tahun yang lalu

      Silahkan baca :
      Silahkan baca:
      14 Contoh Praktek Hikmah Dalam Berdakwah , Ust. Abdullah Zaen, MA.

      http://almanhaj.or.id/content/1074/slash/0/syarat-dan-kaidah-dalam-dakwah-mengajak-manusia-kepada-agama-Islam-yang-benar/

      http://almanhaj.or.id/content/3353/slash/0/hikmah-dalam-berdakwah/

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA
Muslim.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslimah.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Landasan Agama
  • Penyejuk Hati
  • Fikih
  • Sejarah
  • Khotbah Jum’at
  • Kalkulator Waris
  • E-Book

© 2023 Muslim.or.id - Memurnikan Aqidah Menebarkan Sunnah