Seorang muslim sejati tidak pernah terlepas dari tiga keadaan yang merupakan tanda kebahagiaan, yaitu bila dia mendapat nikmat maka dia bersyukur, bila mendapat cobaan maka dia bersabar dan bila berbuat dosa maka dia beristighfar. Sungguh menakjubkan keadaan seorang muslim. Bagaimanapun keadaannya dia tetap masih bisa menuai pahala.
Betapa Mulianya Sabar
Diantara ketiga keadaan ini datangnya cobaan demi cobaan terkadang membuat hati kita mendongkol, lisan menggerutu dan tangan melayang lempar sana, lempar sini, tonjok kanan tonjok kiri. Lalu apa hasilnya? Ingatlah saudaraku semoga Alloh merahmatimu, sesungguhnya Alloh menjanjikan kebersamaan-Nya yang istimewa bagi orang-orang yang mau bersabar. Alloh Ta’ala berfirman, “Dan bersabarlah kalian sesunguhnya Alloh bersama orang-orang yang sabar.” (Al Anfal: 46). Inilah kebersamaan khusus yang Alloh janjikan berupa penjagaan, pertolongan dan pembelaan di saat yang dibutuhkan. Bahkan dengan kesabaran jugalah kepemimpinan dalam agama bisa diraih. Alloh Ta’ala berfirman, “Dan Kami telah menjadikan pemimpin-pemimpin di kalangan mereka (Bani Isro’il) yang membimbing dengan petunjuk dari Kami tatkala mereka mau bersabar dan senantiasa meyakini ayat-ayat Kami.” (As Sajdah: 24). Sehingga Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan, “Dengan sabar dan yakin itulah akan bisa diraih imamah/kepemimpinan dalam ad dien.”
Dan sifat sabar termasuk salah satu ciri yang melekat pada diri para Rosul manusia-manusia paling mulia di atas muka bumi. Alloh Ta’ala berfirman, “Sungguh para Rosul sebelum engkau (Muhammad) telah didustakan maka mereka pun bersabar terhadap pendustaan itu, dan mereka disakiti hingga tibalah pertolongan Kami.” (Al An’am: 34). Demikianlah betapa agungnya sabar. Sampai-sampai Rosul bersabda, “Sesungguhnya datangnya kemenangan itu bersama dengan kesabaran.” (Arba’in no. 19)
Pengertian Sabar dan Macam-Macamnya
Sabar adalah menahan jiwa dari mendongkol, menahan lisan dari berkeluh kesah dan marah serta menahan anggota badan dari melakukan perbuatan-perbuatan yang diharamkan seperti menampar-nampar pipi atau merobek-robek kerah baju (Al Jadid fi Syarhi Kitab At Tauhid, hlm. 314). Sabar ada tiga macam; (1) Sabar dalam ketaatan, (2) Sabar dalam menahan diri dari melakukan kemaksiatan dan (3) Sabar dalam menghadapi takdir Alloh yang terasa menyakitkan.
Di antara ketiga macam sabar ini, sabar dalam ketaatan adalah macam sabar yang tertinggi. Namun adakalanya bersabar dalam menahan diri dari kemaksiatan justeru lebih berat daripada bersabar dalam ketaatan. Syaikh Al Utsaimin menjelaskan, Seperti misalnya cobaan yang menimpa seorang laki-laki berupa godaan wanita cantik yang mengajaknya untuk berzina di tempat sunyi yang tidak diketahui siapapun selain Alloh, sementara laki-laki ini masih muda dan memendam syahwat dalam dirinya. Maka bersabar agar tidak terjatuh dalam maksiat seperti ini menjadi lebih sulit bagi jiwanya. Bisa jadi mengerjakan sholat seratus rokaat itu lebih ringan baginya daripada harus menghadapi beratnya ujian semacam ini. (Al Qoulul Mufid, Syaikh Al Utsaimin)
Alloh Ta’ala berfirman, “Alloh mencintai orang-orang yang sabar.” (Ali Imron: 146). Ujian demi ujian hendaknya justeru menempa kepribadian kita agar menjadi hamba yang semakin dicintai oleh Alloh Ta’ala, yang bersyukur bila mendapat nikmat, bertaubat bila berdosa dan bersabar dalam ketaatan, dalam menghindari maksiat dan tatkala menghadapi musibah. Wallohul musta’aan.
***
Penulis: Abu Mushlih Ari Wahyudi
Artikel www.muslim.or.id
Syaikh Al Utsaimin menjelaskan, Seperti misalnya cobaan yang menimpa seorang laki-laki berupa godaan wanita cantik yang mengajaknya untuk berzina di tempat sunyi yang tidak diketahui siapapun selain Alloh, sementara laki-laki ini masih muda dan memendam syahwat dalam dirinya. Maka bersabar agar tidak terjatuh dalam maksiat seperti ini menjadi lebih sulit bagi jiwanya. Bisa jadi mengerjakan sholat seratus rokaat itu lebih ringan baginya daripada harus menghadapi beratnya ujian semacam ini. (Al Qoulul Mufid, Syaikh Al Utsaimin)
ini kalimat yang sungguh indah dan benar … jazzahullah khair
saya belajar di kampus yang menurut saya sangat tidak islami..jika pindah dari kampus saya merasa berat karena bebab ibu saya aakan bertambah..jadi apa yang harus saya lakukan?
^
nea , bertaqwallah kepada Allah…
diskusikan dengan orang tua dengan bahasa yang mudah dipahami dan ambilah keputusan yang terbaik..
sabar ya…
Sabar dikala susah dan bersyukur dikala senang. Susah2 gampang apalagi kalo kita ngerasa sendirian and ga da teman buat berbagi.Tapi kenapa harus nunggu?Speak up kalo kita punya masalah dan perhatikan teman2 sekitar kita siapa tau aja ada yang punya masalah.Mulailah terbuka dan perhatian sama orang lain.
sabar ,pekerjaan yang sangat sulit .apalagi ditinggal orang yang disayang aduh sulit sekali.banyak nasehat masuk sabar yang ikhlas semua milik allah akan kembali, ya bagi yang tidak mengalami gampang ngomong ,tapi bagi yang mengalami langsung aduuuh sulit sekali.
sabar..itu gambarannya seperti apa..?
yg di maksud dngn sabar itu menahan emosi atau amarah sebisa mungkin dan sabar itu tdk ada batasnya .
Numpang Nimbrunnkk… ^-^
Sabar itu berarti berusaha keras agar tetap tidak terjatuh kepada kemaksiatan kepada ALLAH di segala kondisi…
(baca “Bahjatun Nadhirin” Bab Sabar) ^_*
sabar adalah keindahan….
dia bagian dari perhiasan yang melekat pada setiap manusia sholeh…
:)
setelah saya baca ini hati saya menjadi sedikit tenang karena jujur saat ini saya merasa Allah Ta’ala sedang menguji kesabaran saya dan keluarga saya.
Syukron atas artikelnya. pasti bermanfaat
Sungguh, akan dipetik hasil yang manis dari sebuah kesabaran…
Bukankah Alloh berserta dengan orang-orang yg sabar…
Stelah mbca smw artikel nc q jd sdr,,
Mghadapi smw c0bn tc hrz ttp sbr,,
N qt hrz msyukuri nktat dr ALLAH SWT,,
ternyata sabar tu gampang2 susah ya.!
kadang2 diterpa cobaan,rasa ktakutan yang menggebu gebu,kadang pusing kadang bingung,bahkan dngan adanya cobbaan itu,sya ngarsa,udah tida sanggup lagi hadapin semwanya,faktor ekonomi misalnya,menggapai cita2…
rasanya tdak sabar,bahkan di hantui dngan kenatuan,seakan2 cita2 itu tdk akan tercapai…..
gmana dong solusinya??????
Salam,,
izin COPAS..
Syukron Katsiron
Wassalam,,
ya ALLAH, semoga Engkau karuniakan kepada kami dalam segala hal yang Engkau perintahkan. terima kasih atas artikelnya ustadz… jazajaLlah khairaljazaa.
apakah sabar itu ada batas nya bagi seorang mukmin..?
pertanyaan itu yang belum saya dapatkan jawaban nya…
betapa sulit nya menjadi orang sabar terutama menghadapi situasi dilingkungan saya sekarang ini, karena semenjak saya mengikuti kajian alsunnah saya tidak lagi mengikuti pengajian yg lama[yasinan]. mereka mengangab saya memecah belah jadi saya dihimbau oleh ustazah saya agar bersatulagi jangan perpecah belah itu diucapkannya dlm suatu kesempatan hajatan teman saya yg kebetulan yg ceramahnya ustazah tersebut[saya tau betul ucapan itu ditujukan ke saya karena kebiasan kami kalau ada sesuatu kejadian ada pesan dari ketua agar topik bahasan mengenai kejadian, karena saya juga termasuk pengurus di taklim tersebut]tapi saya masih bersyukur karena tdk seperti teman saya yg sama2 mengikuti alsnnah dia di tuding2 mukanya dibilang sesat sampai2 dipukul sama ustazah memang tdk sakit sih tapi dia dikeroyok sama tman2nya sekampung,karena kami dianggap aneh menutup aurat dngn jilbab panjang.tolong kami bagai mana solusinya menghadapi masalah ini,agar kami teguh tidak ragu2 dlm melangkah.saya takut teman saya tersebut tdk kuat lalu kembali lagi ke sana karena tidak mungkin dia pindah rumah karena dia asli orang sini.
betapa sulit nya menjadi orang sabar terutama menghadapi situasi dilingkungan saya sekarang ini,saya tinggal di komplek. karena semenjak saya mengikuti kajian alsunnah saya tidak lagi mengikuti pengajian yg lama[yasinan]. mereka mengangab saya memecah belah jadi saya dihimbau oleh ustazah saya agar bersatulagi jangan perpecah belah itu diucapkannya dlm suatu kesempatan hajatan teman saya yg kebetulan yg ceramahnya ustazah tersebut[saya tau betul ucapan itu ditujukan ke saya karena kebiasan kami kalau ada sesuatu kejadian ada pesan dari ketua agar topik bahasan mengenai kejadian, karena saya juga termasuk pengurus di taklim tersebut]tapi saya masih bersyukur karena tdk seperti teman saya yg sama2 mengikuti alsnnah dia di tuding2 mukanya dibilang sesat sampai2 dipukul sama ustazah memang tdk sakit sih tapi dia dikeroyok sama tman2nya sekampung,karena kami dianggap aneh menutup aurat dngn jilbab panjang.tolong kami bagai mana solusinya menghadapi masalah ini,agar kami teguh tidak ragu2 dlm melangkah.saya takut teman saya tersebut tdk kuat lalu kembali lagi ke sana karena tidak mungkin dia pindah rumah karena dia asli orang sini.
Sabar tu trus berusaha & berdoa & pasrah sm pa yg akan ditentukan Allah atas usaha qt,menerima pa yg Allah berikan,krn pa yg Allah berikan tu pasti yg terbaik,wlaupun ga sesuai ma keinginan qt krn otak qt sngt trbatas tuk mmikirkan dmpak baik/buruk dr keinginan qt,sdgkn Allah Maha Luas pengetahuan’A
@ Ukhtiy Syafrida
Semoga Allah subhanah memberiakn anti kekuatan imaan dan kesabaran dalam menghadapi ujian ini.
Ukhtiy karimah , semoga Alloh merahmatimu, saya nasehatkan untuk saya pribadi dan anti untuk bertakwa kepada Alloh diamanpun kita berada, berpegang teguh dengan tali Alloh adalah satu satunya jalan keselamatan yang mengantarkan kita ke SurgaNya. Jangan pedulikan omongan orang, terlebih lagi omongan yang bisa menjauhkan kita dari agama Allah Ta’ala. Adalah sunnatullah, perkara yang pasti terjadi bahwa setiap orang yang mutamassikah (berpegang teguh dengan Agama Allah) dibenci, dicaci dan dikata-katai.apalgi pada jaman sekarang ini fitnah syubuhat meraja lela, berpegang dengan tali alloh ‘ka qabidh ‘ala jamroh’, seperti memgang bara api. semoga Allah selalu melindungi kita, amin.
Ukhtiy, kenalkah anti dengan Ibnu Hazm? seorang ulama sunni yang rabani, beliau bertutur:
“Sebuah cara yang paling manjur untuk mendapatkan ketenangan adalah mengabaikan omongan orang dan memperhatikan ucapan Sang Pencipta alam. Barangsiapa yang menyangka bahwa dirinya bisa selamat dari celaan manusia, maka dia telah gila.”
maka suatu keniscayaan, bahwa setiap orang beriman tidak akan dibiarkan berkata “aku beriman” sampai Alla Ta’ala mengujinya dengan berbagai fitnah dan cobaan, baik masalah harta, keluarga, teman, lingkungan dan berbagai masalah yang muncul setelah kita mengenal dakwah salaf, dakwah yang mulia ini.
oleh karena itu saudariku, berharaplah pahala yang banyak atas ujian ini semoga Alloh meneguhkan kita untuk berjalan diatas manhaj ini dan semoga alloh memeberi hidayah taufik kepada saudar-saudara kita yang belum mngenal dakwah ini.amin.
wallahu walliyuttaufiq
afwan ana copy untuk dakwah
syukron
Ass..
Saya seorang istri, yg mempunyai suami temperamen.. Setiap saya melakukan hal yg tdk disukainya, maka dia akan marah.. Kalo sdh marah suami saya kepalanya akan sangattt.. sakit.. Jd setiap saya melakukan kesalahan yg kadang2 itu hanya berupa kekhilafan saja,karna saya cuma makhluk allah yg punya keinginan sendiri,perasaan sendiri, penilaian endiri.. suami saya akan membentak2 saya, dan kalo saya membela diri dia akan bertambah marah dan berkata kalo saya susah diatur,merasa diri selalu benar.. Kadang suami saya juga suka mukul kalo saya juga membalas perkataan kasarnya.. Suami saya sebenarnya baik, penyayang.. Cuma sifat gampang marahnya itu membuat saya takut setiap melakukan sesuatu kalo ada dia.. Nyamankah saya?? Saya sendiri tdk bs menjawabnya. Saya minta nasehat bagaiman saya seharusnya berlaku pd suami yg bertemperamen tinggi?? Ayat apa yg hrs sya baca setiap dia mulai marah.. Dan utk suami saya apa yg bs saya lakukan utk pengobatan sifatnya itu.. Tolong nasehatnya, karena kalo saya dan suami sdg ada mslh km ber2 menderita lahir bhatin.. Terima kasih
afwan ana copy artikel untuk dakwah
syukron
kesabaran itu akan membuahkn hidayah menuju kebaikan dlm hati,kekuatan iman dan keyakinan
ass sabar bg keimanan laksana kepala dlm tbh apabl kesbrn tlah lenyap mk lenyap pulalah keimanan…Allah sll membrkn yg terbaik bg hambaNYA dn Allah tdk segan2 menghdrkn keajaiban pd hambaNYA yg bersbr,,brsbrlh suamiku menghdpi khdpn insyaALLAH kl Allah mentakdrkn sembuh akn ada obatx amien.,jzkllh khoir artikelx menggugah ht.
Assalamu’alaykum. Jazakallah atas nasehat, sangat memberikan kekuatan bg ana untuk bangkit dari kelemahan.
Ana, minta ijin share…
sy kira, sabar adalah suatu sikap yg sangat sulit dilakukan banyak orang. tp ini penting sekali.
BERSABAR yaitu kita mengetahui/memahami bahwa HIDUP adalah suatu ujian dari Sang Pemberi Kehidupan, kemudian merasakan langsung ujian2-Nya dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan kenikmatan lainnya namun tetap teguh menahan diri dari kemungkaran, kemaksiatan dan kekufuran dengan tetap melaksanakan hal-hal yang disukai oleh Sang Pemberi Kehidupan. BERSABAR adalah bentuk pengabdian manusia yang beriman kepada Allah Ash Shobuur…
wahai guru-guruku bersabarlah dalam mendidik anak asuhmu dan juga bersabarlah bila ingin menjadi PNS ok????
bener sekali, sabar itu memang begitu mulia dan sangat diperlukan dalam menjalani kehidupan ini, yang memang penuh dengan ujian. salam kena;l
sabar adalah kunci utama untuk meraih kebahagiaan..
Assala’mualaikum…………….. ya memeng rasa ingin bersabar dlm menghadapi hinaan orang atau ncemohan orang disklling rs sush bangat ht kadang mrs panas dn kadang diomongin orng apakah hati bs tenang, ya kadang” kt bs sabar tp klo terus mnrs gmn cara mghdpi hal semacam itu mhn penjelsannya ustad sukran kajiran.oh dimn sy bs membaca jwbn pertanyaan saya.
#tari
Wa’alaikumussalam,
– Tingkatkan kualitas akhlak dan muamalah terhadap mereka.
– Memperbanyak berdoa kepada Allah.
– Jika memungkinkan, cari lingkungan yang lebih baik
5 tahun aku menunggu jodoh sampai usiaku 30 kini msi blum mnemukannya.. Sabar satu2nya peganganku kini..
Untuk saudaraku Amien…
jodoh bukan untuk “ditunggu” tapi “diusahakan”..
Kira-kira sudahkah saudaraku mengusahakannya…misalnya..
saudara pasti memiliki banyak sanak saudara dan sahabat yang mengerti siapa dan seperti apa saudara (dari sifat, karakter dan kecenderungan) nah..jangan segan untuk meminta pertolongan mereka jika ada yang sama-sama sedang dalam proses pencarian…
Dan tetaplah yakin pada satu hal, bahwa..
“Yang Baik, Insya Alloh Mendapatkan Yang Baik Pula”… :)
Mohon maaf jika ada pandangan saya yang tidak berkenan.. :)
Salam..
…..sabar,adalah benteng terakhirku….disaat saya sdang jihad mencari rejeki di rantau….istriku berbuat hina…selingkuh….astaqfirallah….,berikan ya Alloh aku kekuatan dan kesabaran….
“SABAR” enteng d ucap tapi….beratnya untuk melakukan . Harus punya ilmu agama tebal dan yg puanjaaang
Assalamu’alaikum afwan, ana izin copas y…syukron wajazakallahu khoiron…^^
sifat penyabar di sayang Alloh SWT.,
Semoga semua pembaca menjadi penyabar.,
Amiin 3x.,
Smua orang punya mslah masing2 dlam hidup ini,,Dan kta gak nmuin sosuli yg pas dlm ngdpinnya,,Enaknya d bwa enjoy aj,,Mkasih mas artikelnya,,bkin aq lbih smangat lagi bwt jalani hidup..